Master of Business Administration (MBA-ITB): My Experience

Hi! As I promised here, I'm gonna try to explain and tell you about my experience and every progress I went through till I got accepted in MBA-ITB as meticulous as I can. But I reckon this topic will be useful for Indonesian, I'll write this post in Bahasa, for the sake of purposes.

Jadi di post ini, aku mau coba jelasin tentang pengalamanku saat ikut tes MBA-ITB dari pertama sampe akhirnya aku keterima. Motivasi utama aku bikin post ini karena pengalaman pribadi, dimana dula akupun menghabiskan waktu cukup lama untuk browsing pengalaman pengalaman orang yang ikut tes MBA-ITB.

For those of you who need to know more about MBA-ITB you can go to their website. Basically, untuk MBA-ITB ini merupakan salah satu program yang ditawarkan oleh Sekolah Bisnis Manajemen ITB (SBM-ITB) until Program Magister. Selain MBA, ditawarkan juga program magister lain yaitu MSM (Master of Science Management). Tapi karena aku daftar untuk MBA, aku akan bantu temen-temen yang mau daftar MBA saja.

To start this post, yang harus diperhatikan adalah, semua persiapan dan proses admission di MBA-ITB ini dilakukan mandiri. Pastikan kamu punya akses internet yang mudah, supaya gampang. Pihak MBA-ITB sendiri sangat bergantung dan memanfaatkan teknologi email, karens itu, harus punya email dan usahakan akses ke email juga gampang ya!

Pertama.

Pertama-tama yang harus kamu lakukan adalah cek website MBA (aku link di atas) dan cari tau program yang kamu mau. Karena ada beberapa. Ada Young Professional, Creative and Cultural Entrepreneurship (CCE) dan EMBA (Executive MBA). Pastikan kamu tau apa tujuan kamu dan kami mau jadi apa setelah lulus program master ini. Aku pribadi ambil Young Professional karena; pengalaman kerjaku masih di bawah satu tahun dan kurikulum di YP MBA-ITB cocok dengan tujuanku saat nanti lulus. Banyakin ngobrol sama orang ataupun cari tau di internet masing-masing program ini belajar apa dan akan members kamu benefit apa.

Kedua.

After deciding which program suits you best, the next thing you should do is cek jadwal tes. Jadwal tes ini biasanya ada beberapa gelombang. Kalau kamu ga lolos di gelombang satu, boleh ikut yang selanjutnya. Jadwal tes yang available juga bisa diliat di website. Test yang dilakukan itu ada 2-3 test. Untuk program Young Professional, tes-nya cuma AAT dan Test ELPT. AAT ini versi lebih mudahnya dari GMAT (Graduate Management Admission Test). Untuk latihan dan cara belajar dari AAT ini sendiri, for me personally, it wasn't that hard. I had a month to study before the test. Untuk bukunya sendiri bisa kamu beli di Gramedia (Barron's) atau kalau yang mau ebook-nya, you can contact me personally and I'll be happy to send you the ebook. ELPT itu tes bahasa inggris yang lebih mudah dari TOEFL ataupun TOEIC. Tesnya sendiri dibagi jadi beberapa section yaitu reading, listening, dan structure. If you choose other program such as CCE, akan ada interview untuk business plan kamu. 

Ketiga.

You have chosen the most suitable test schedule for you, setelah itu, kamu harus bikin akun registrasi di laman penerimaan mahasiswa baru ITB atau registrasi online. Di dalam websitenya, kamu harus isi biodata, lalu harus juga nge-upload berkas berkas atau dokumen. Nah, menurutku yang ribet adalah ngurusin dokumen-dokumen untuk pendaftarannya. Seingatku, yang harus disiapkan adalah Ijazah S1 (asli dan fotocopy legalisir), Transkrip Nilai S1 (asli dan fotocopy legalisir), tanda pengenal (KTP atau SIM), surat keterangan sehat (ini paling malesin, harus ke Puskesmas dan nunggu lama hanya untuk dicek berat badan, tinggi badan, dan tekanan darah). Selain itu, kamu juga harus bayar biaya test lewat ATM atau bank, dan bukti pembayarannya juga merupakan berkas yang diperlukan. Selengkapnya bisa dicek di website-nya ya. Setelah lengkap, berkas-berkas ini harus discan dan diupload ke akun online yang sudah dibuat sebelumnya. Berkas fisik ini juga harus dikasih ke kantor admission SBM di depan SABUGA.

Ketiga.

TESTING DAY! Tesnya mudah kok, kendalanya hanya waktu aja. Kerasanya cepat banget, mungkin karena udah lama juga ga ujian kaya gitu. Saranku, when you practice solving either GMAT or ELPT problems, try timing it, jadi terbiasa untuk ngerjain dengan frame waktu. Testing days will take 2 days in a row. I'll advice you not to compare your answers with other people cos there's no good in doing it. After this test, the only thing you should do is cross your finger and hope for the best.

Umm, I think that is all I could remember. I know this is not much but I hope this could help anyone of you who are planning to take this program. I'll be gladly help you with your questions if you have any and please do contact me on my email (evyta.rosalina@yahoo.com) or simply comment down below. 

The most important thing is, be sure that this is what you want to do. Cos it takes a lot of energy once you get accepted, and it definitely takes much money to finish your Master's. So yeah, anyway, catch ya in the next post!